Iklan

Kekurangan Tenaga Medis, RSUD Kayuagung, OKI Buka Lowongan Tenaga Sukarela untuk Dokter Jaga IGD

admin
19 Mei 2020, 17:09 WIB Last Updated 2021-10-29T16:25:51Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini
Kekurangan Tenaga Medis, RSUD Kayuagung, OKI Buka Lowongan Tenaga Sukarela untuk Dokter Jaga IGD
Foto : Kekurangan Tenaga Medis, RSUD Kayuagung, OKI Buka Lowongan Tenaga Sukarela untuk Dokter Jaga IGD/ Net.

AsupanKita.com - Terkait semakin bertambahnya jumlah dokter jaga IGD RSUD Kayuagung yang terkena dampak pasien terkonfirmasi Covid-19, seluruh tenaga sukarela sedang menjalani isolasi mandiri.

Alhasil, RSUD Kayuagung saat ini tidak memiliki dokter umum yang jaga di IGD.

Direktur RSUD Kayuagung, dr T Mirda Tzulaicha mengatakan, pihaknya berharap  bantuan tenaga sukarela, yang mau membantu menjadi dokter jaga IGD sampai kondisi kembali stabil.

”Kami butuh 10 orang, alhamdulillah saat ini ada 1 orang yang bersedia,“ ucapnya, Sabtu (16/5/2020).

Kontrak kerjanya sementara, bisa 2-4 minggu, pihaknya hanya memohon TS membantu  cukup 1x/hari (2x shift) dalam 1 bulan, namun jika lebih sangat menghargainya.

Untuk honor tambahnya, jaga pagi pukul 08.00 WIB -17.00 WIB Rp500 ribu/shift. Sementara jaga malam pukul 17.00 WIB-08.00 WIB keesokan paginya Rp800 ribu/shift. Ini sudah termasuk ongkos dan konsumsi, namun belum termasuk jasa medis. Syaratnya mereka memiliki STR yang masih aktif, SIP Sementara dari Dinkes OKI.

Disinggung adanya pasien positif Covid-19 yang di rawat RSUD Kayuagung  tengah menjalani isolasi dan sempat kabur kembali ke rumahnya di Kecamatan Lempuing heboh beredar di media sosial.

Pasien sempat di jemput petugas dari rumahnya, tapi setelah tiba di RS yang bersangkutan minta dipulangkan dan ingin menjalani isolasi dirumahnya, selama dirawat asien ini juga sulit diatur.

”Pasien bukan dipulangkan secara paksa,“ bebernya.

Karena hal tersebut  pihak rumah sakit berkoordinasi dengan tim gugus tugas kecamatan agar pasien menjalani isolasi mandiri.

Pihak RSUD Kayuagung sebelumnya juga telah berkoordinasi dengan keluarga, Camat Lempuing Sekretaris Gugus Tugas Pencegahan Covid-19, Kadinkes dan Sekda. Pasien positif yang masih dirawat di RS hanya 2 orang.

Saat ini sambungnya, RS sedang kekurangan tenaga medis karena banyaknya tenaga medis termasuk stafnya yang sedang melakukan isolasi mandiri karena terdampak Covid-19 secara langsung.

”Jadi kami lebih memprioritaskan staf kami,” tandasnya.

Artikel ini telah tayang di sumeks.co dengan judul 'Banyak Nakes Diisolasi, RSUD Kayuagung Buka Lowongan, Honor Rp800 Ribu/shift, Siapa Mau?'.
Komentar

Tampilkan

Terkini